Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh warga sekitar dan pengguna jalan yang melintas. Beberapa foto dan video kondisi jembatan yang rusak beredar luas di sejumlah grup WhatsApp warga Malang, memperlihatkan bagian bawah jembatan yang mengalami longsor cukup parah.
Salah seorang warga Perumahan Jambangan Asri, Trianto, mengungkapkan bahwa pondasi jembatan mulai ambrol sesaat setelah hujan lebat mengguyur kawasan tersebut.
“Tadi pas hujan deras, tiba-tiba air sungai meluap dan pondasinya ambrol. Lokasinya di depan masjid, selatan Kantor Dinas Kesehatan, dan utara Rumah Sakit Puri Bunda. Kami khawatir kalau kendaraan masih melintas, takutnya semakin parah,” ujarnya kepada Deraphukumpos.com, Jumat petang.
Akibat kejadian ini, arus lalu lintas di sekitar lokasi dialihkan sementara. Menurut informasi warga, pada malam harinya area jembatan telah dipasangi police line oleh petugas untuk mencegah kendaraan melintas demi alasan keselamatan.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang belum memberikan keterangan resmi terkait langkah penanganan yang akan dilakukan. Kepala Dinas DPUPRPKP, Dandung, belum dapat dihubungi oleh awak media.
Masyarakat berharap pemerintah segera melakukan peninjauan dan perbaikan agar akses jalan dapat kembali digunakan dengan aman oleh warga.(Gatot)