![]() |
Operasi Patuh Semeru 2025 akan berlangsung hingga akhir Juli mendatang, menyasar seluruh wilayah hukum Polres Jember dengan melibatkan berbagai unsur terkait. |
Kegiatan tersebut dilaksanakan di sejumlah titik strategis di Jember, salah satunya di Simpang Empat RRI Jember, Jalan Letjen Panjaitan, Kecamatan Sumbersari, pada Selasa (16/7/2025). Dengan mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”, operasi ini tak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga edukasi masyarakat.
Kasat Lantas Polres Jember, AKP B. Bagas Simarmata, menjelaskan bahwa operasi menargetkan sejumlah pelanggaran berat, termasuk pengendara di bawah umur, pengendara tanpa helm berstandar SNI, pelanggaran arus, serta penggunaan ponsel saat berkendara.
“Penegakan dilakukan dengan porsi represif 50%, sisanya preemtif dan preventif masing-masing 25%. Kami juga memanfaatkan teknologi, seperti ETLE statis dan mobile, untuk mendukung kegiatan ini,” jelasnya.
Dalam pelaksanaannya, petugas lalu lintas juga aktif membagikan brosur keselamatan, menempelkan stiker imbauan di kendaraan, dan memberikan penyuluhan langsung kepada pengguna jalan. Langkah ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran kolektif akan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas.
“Edukasi menjadi kunci utama. Kami ingin mengubah pola pikir masyarakat, bahwa keselamatan bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi kita semua,” lanjut AKP Bagas.
Polres Jember berharap melalui pendekatan humanis ini, angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas dapat ditekan secara signifikan.
Operasi Patuh Semeru 2025 akan berlangsung hingga akhir Juli mendatang, menyasar seluruh wilayah hukum Polres Jember dengan melibatkan berbagai unsur terkait. (Red)