Acara digelar sebagai ungkapan rasa syukur atas perjalanan Partai Demokrat yang telah memasuki usia 24 tahun, sekaligus menjadi ajang mempererat silaturahmi antara kader, simpatisan, dan masyarakat.
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Malang, H. Hadi Mustofa, S.Kom. atau yang akrab disapa Gus Top, menegaskan bahwa momentum ini bukan sekadar perayaan, melainkan juga wadah untuk memperkuat nilai spiritual serta doa bersama bagi bangsa.
“Partai Demokrat lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan untuk rakyat. Melalui sholawat bersama ini, kami berharap keberkahan senantiasa mengiringi perjuangan Partai Demokrat dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat,” ujarnya.
Suasana berlangsung khidmat dengan lantunan sholawat yang diikuti jajaran pengurus DPC, kader, simpatisan, serta tokoh masyarakat. Selain bernuansa religius, kegiatan ini mencerminkan komitmen Demokrat untuk terus hadir di tengah rakyat, menjaga nilai kebangsaan, dan memperkuat demokrasi.
Memasuki usia ke-24, Partai Demokrat Kabupaten Malang menegaskan tekad untuk semakin solid, bekerja nyata, serta berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah Kabupaten Malang.
Pada kesempatan tersebut, Dwi Indrotito Cahyono, S.H., M.M., atau yang akrab disapa Sam Tito, resmi bergabung sebagai kader Partai Demokrat. Penyematan atribut dilakukan langsung oleh Ketua DPC, Gus Top. Kehadiran Sam Tito dinilai akan memberikan kontribusi positif bagi perjalanan partai di Kabupaten Malang.
“Saya berkomitmen bukan hanya dimulut, tapi juga dalam hati. Siap membesarkan Partai Demokrat demi membangun Kabupaten Malang yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945 secara utuh,” tegas Sam Tito.
Selain bersholawat, rangkaian HUT Demokrat juga diisi dengan kegiatan sosial berupa santunan untuk janda dan lansia. Hal ini menjadi bentuk nyata kepedulian Partai Demokrat terhadap masyarakat yang membutuhkan perhatian lebih, sekaligus menegaskan komitmen partai untuk selalu dekat dengan rakyat.(Ys)