![]() |
Truk yang diketahui membawa muatan material galian C, diduga berasal dari aktivitas tambang ilegal di kawasan tersebut. |
Sejumlah warga sekitar mengaku resah dengan keberadaan truk-truk besar yang hilir mudik di kawasan permukiman. “Setiap hari ada saja truk lewat, jalannya jadi kotor. Debunya luar biasa, apalagi anak-anak sering main di dekat jalan,” ujar salah satu warga.
Kondisi ini dinilai sangat membahayakan, terutama bagi pengguna kendaraan roda dua. Jalan yang tertutup tanah dapat menyebabkan kecelakaan, khususnya saat hujan turun dan jalan menjadi licin. Jika tidak segera ditanggapi dengan serius, keberadaan material galian di jalan raya berpotensi besar mengganggu aktivitas warga dan menimbulkan korban.
Keluhan serupa juga disampaikan oleh, seorang pengendara motor yang setiap hari melintas di jalur tersebut. “Tanahnya berserakan, kalau hujan itu licin banget. Saya pernah hampir jatuh. Tapi sampai sekarang belum ada tindakan dari pemerintah atau aparat,” ucapnya Senin,(23/06) siang.